Kenapa harus pakai jasa open trip?

So after such a very long time, and some of requests from friends of mine. I decided to have my writing and opinion about my trips lately in 2019. 
Dan akan lebih baik jika memulainya dengan pertanyaan dan konteks : 
Kenapa sih Sar, harus liburan pakai opentrip?

Frankly speaking, I am still not that expert in the universe of  'open trip'. Even worse, I could be counted as 'an amateur' in this 'open trip' field. I have my very first open trip when I planned to go to Kepulauan Derawan to see A WHALE SHARK (ini akan diposting di postingan yg lain yaa btw hehe). 

Jadi kembali ke pertanyaan awal yang harus dijawab melalui postingan ini. Kenapa harus liburan memakai jasa open trip? Menurut aku nih ya, sebagai seorang amatiran open trip, tetapi sangat pengikut liburan sejati. Ada banyak alasan dibalik keputusan memiliki liburan melalui jasa agen open trip.

Pertama, You have a bunch of friends that are likely to be wacana *lol*
Foto : Nah ini Sidargo adalah teman pelancongan gue yang gak pernah wacana sejauh ini kalo merencanakan liburan. Ps liburan ke Belitung gue gak pake jasa open trip, beneran direncanain sendiri bareng 4 orang ini dan cuma abis 850ribu/orang

Lol. I know how it feels to match your schedule and theirs to have a joyful and blissful trip together. And sometimes, we all know where is going to end : IT IS BEING ANNULED aka WACANA wkwk. It is get worsen if you and your friends had a different destination. 
Do not be worry, my friends. That is why they created a bussines that is called as 'open trip'. By joining an open trip, you dont need to worry if you only want to go alone to your dream destination and still with a very interesting and fair cost.
Ah, bokis lo Sar. Terus kalo sendiri, entar disana gimana?

Foto : Rombongan Opentrip Derawan gue kemarin. Total 13 orang

Gue juga awalnya mikir kok gue nekad banget ya ikut sendirian. Tapi gapapa kok. Malah ketika gue kemarin mendaftar sendirian ikut open trip ke Derawan Maret 2019 lalu. TADAAAAA, dari 13 orang dalam rombongan, yang membuat angka ganjil memang adalah gue dan kesendirian gue wkwkwk. Rata-rata yang ikut open trip derawan ini selalu berdua : kalo ga temanan,ya emang suami istri. Terus jayus ga gue pas sendirian selama di rombongan? Kagak sih biasa aja. Adanya gue lebih terdorong buat banyak ngobrol dengan orang-orang di rombongan gue.

Kedua, Your destination's characteristic

Foto gue di kapal. Percaya lah, sewa kapal kek ginian aja bisa mencapai Rp 1,5jt/hari karena BBM nya itu loh dan ini harga di Pahawang (masih dekat Pulau Jawa). Wassalam kalo harga sewa di Raja Ampat wkwk 

Keputusan lain yang harus membuat kita semua para pecinta jalan-jalan untuk memilih jasa agen open trip adalah karakteristik dari destinasi lo itu sendiri.
Menurut analisa gue (dengan menggunakan metode Cost Benefit Analysis, eaaaa) : jika destinasi impian adalah destinasi yang memiliki gugus pulau pulau alias membutuhkan biaya sewa kapal........tanpa perlu ragu artinya lo harus pake jasa agen open trip. 
Kenapa? Karena sebanyak-banyaknya teman elo yang bisa lo ajak untuk ikut : BIAYA SEWA KAPAL ADALAH SANGAT MAHAL BUNG :( ciyus akutuu. ampe aku dan temen aku kepikiran mau beli kapal saja apa yaak, buat investasi liburan wkwkwkwkw (lupakan, ini adalah bualan 2019 terdahsyat).

Nah tapi nih tapi,
kalau destinasi impian kalian tak membutuhkan kapal. Cukup bisa sewa mobil bahkaan sewa motor, yowess ga usah lah itu repot-repot pake jasa open trip. Mending private trip, sewa mobil+driver ama temen-temen. 

Kayak contoh gue di Sumba kemarin, gue ga pake jasa open trip karena semua destinasi wisata di Pulau Sumba tidak ada berupa pulau, intinya ya berisi bukit-bukit, savana, air terjun, pantai, dsb.  Nah beda cerita tapi pas kemarin liburan ke Pulau Pahawang dan apalagi Kepuluauan Derawan, karena harus menggunakan kapal maka keputusan menggunakan jasa agen opentrip dirasa lebih rasional.

Ketiga, Kegiatan dan Proses Bisnis di destinasi tujuan elo masih sangat didominasi oleh Lokal
Pertimbangan lain dari karakteristik destinasi yang harus lo pertimbangkan selain sewa kapal/tidak sewa.....adalah karakteristik orang lokal di destinasi elu.
Maksudnya gimana, Sar?

Jadi kemarin, sehabis gue pulang dari Derawan Maret 2019 lalu, senior kantor gue menceritakan dan membandingkan pengalaman  dia ke Derawan pada 2013/2014 lalu. Dan intinya bermuara pada kesimpulan : Jika elu ke Derawan, ga pake jasa open trip....apalagi jasa agen open trip yang ga rutin melakukan trip ke derawan.....Lo bakal kurang 'di prioritaskan oleh para penduduk lokalnya' sesampai di Pulau Derawan. Dan pasti abis baca ini, beberapa bakal mikir : 
Ya  elah, Sar. Yowes bodo amat gue ama penduduk lokal. Kan gue liburan, yang penting bayar.

Nah modar elu-elu pada kalo cuma mikir sedangkal itu.
Senior kantor gue itu, dia cerita padahal dia udah rencana trip ke derawan dengan teman-temannya. Dan temannya ada orang Balikpapan/Samarinda gitu, yang urusin buat pesan penginapan, dsb. Nah temen Samarinda nya ini udah booking penginapan water villa di Derawan 2 minggu sebelum. Eh pas udah sampe Derawan di hari H, penduduk lokal penginapan water villanya bilang mohon maaf villanya udah full booked....dan senior gue beserta rekan-rekannya terkatung-katung cari penginapan seadanya disana.........

Lo sebagai seseorang yang berpikir praktis dan ala ala manusia indonesia kelas menengah, pasti langsung mencak-mencak dan menyebut ini 'tidak professional', 'tidak adil', blablabla.
Tapi menurut gue nih yaaa, menurut gue pribadi (jangan lu amukin gue wkwk). Ya tiada yang salah sih dengan praktik seperti itu. Karena menurut gue ya sebagai penduduk lokal, mungkin nih ya, mungkin mereka lebih memprioritaskan booking-an dan rombongan-rombongan dari jasa agen trip yang telah menjadi loyal customer mereka setiap tahunnya.
Dibandingkan...memprioritaskan elu elu pada yang datang ke Derawan juga mungkin bakal pertama dan terakhir gituloh, jadi yowes mending mendahulukan agen yang selama ini menjadi sumber penghasilan dengan cara mendatangkan rombongan pengjunjung secara rutin.

Foto review ini LOL. ini contoh review pengunjung lain restoran itu. Sepertinya gue dan teman-teman gue kemarin ga sendirian nasibnya dicuekin.

Hal ini yang persis terjadi ketika gue lagi liburan bareng ke Belitung Timur ama temen gue. Dan kita mau cobain makan di resto yang google reviewnya ampe ribuan (Gak perlu gue sebutin nama restonya apa, biar dia ga terkenal, wkwkwk). Nah pas gue dan temen gue dateng sebelum jam makan siang kayak jam 11 gitu, eh si pegawainya bilang, restorannya udah habis, ga melayani.....Padahal JELAS-JELAS OI ADA BUS-BUS TOUR yang sedang parkir di halaman restonya wkwk. Dan ternyata ya gitu, resto nya hanya melayani dan memasak untuk para rombongan tour yang ikut agen open trip wkwkwk.


Inti dan pesan moral yang ingin gue sampaikan adalah adalah sangat penting untuk melihat ke karakteristik dari destinasi elu. Apakah memang yang sudah tourist friendly?Apakah memang sudah tersentuh hotel-hotel group internasional? dsb dsb dsb

Keempat, lo suka banget difoto, tapi ga suka fotoin orang wkwk ATAU anda adalah pelancong yang tak suka investasi peralatan kamera wkwkwk
Nah, sodara-sodara kalo tingkat kenarsisan klean adalah level akut seperti di atas. Maka sudah sangat cucok untuk jalan-jalan pakai jasa open trip. Karenaaa jasa open trip yang selalu gue ikutin selalu mengikut sertakan dengan jasa dokumentasi. 

Minimal nih yaa menurut gue, harus bisa jasa dokumentasi underwater, apalagi jika destinasi impian kalian adalah gugus pulau-pulau. Gile aja lu ga foto-foto dengan ikan-ikan yang super lucu itu. Akan menjadi sangat lebih sempurna jika jasa open trip elu juga menyediakan jasa drone wkwk. 

Contoh foto cakep parah dari drone. Percaya kan alasan gue kenapa drone adalah suatu bonus yang haqiqi kalo lo dapet jasa open trip yang menyediakan drone wkwk

Kemarin gue di Derawan sih ga standard tinggi, asal ada underwater gopro, udah cukup biar gue keliatan lagi berenang ama Hiu macan tutul yang super besar. Eh gataunya, kebetulan dapat yang include drone dong. Dan memang hasil beberapa foto ciamik hanya bisa dihasilkan dengan memakai dokumentasi drone. Dan please, jangan jadi Mbak-Mbak Norak di rombongan Pahawang gue kemarin pas liat ada rombongan trip lain pake jasa drone terus dia asal ikutan aja rekam video bareng rombongan lain. WKWKWK YEUH JIJAY OI, KENAL JUGA KAGAK wkwk.

Dengan jasa dokumentasi agen open trip ini, lo ga usah khawatir ama hasil foto mereka. Pertama, mereka udah pasti berpengalaman bahkan mungkin muak kali ya moto para rombongannya beribu ribu kali. wkwkw jadi mereka juga udah tau dan bisa mengarahkan gaya lo yang bagus dan ala-ala itu bagaimana. Trust me dude, they are so expert in taking your photos LOL. Kedua, sistem foto-foto di open trip itu sangat terorganisir. Mereka bakal menyuruh kalian buat antri dan gantian. Hasilnya ga bakal bocor dengan kuman-kuman manusia dan semua orang senang dapat giliran dengan hasil yang sama bagusnya. Gue bandingin nih ya, ama pengalaman gue jalan-jalan ama Dargo wkwkwk. Yang sebenernya gue kasian ama Dargo gue palakin mulu buat fotoin gue ampe dia kesel wkwkwkw (untungnya Dargo ga pernah ampe marah sih sejauh ini wkwk). Ketiga, lo ga perlu bawa kamera mahal lo apalagi takut rusak selama perjalanan. Pertama, bagasi Lion Air sekarang adalah tak GRATIS BUNG ! wkwkwk jadi kalo elu ribet sendiri bawa barang berat hanya untuk peralatan kamera.....sangat rugi menurut gue. Dan kedua, belum ada jaminan selama pemakaian alat-alat kamera lo disana......bisa rusak lah, apalagi kalo ampe banyak tangan yang menggunakan kamera wkwkwk. Jadi memercayakan foto-foto dokumentasi perjalanan ke agen open trip sesungguhnya adalah ide yang sangat briliant terutama dari Cost Benefit Analysis.

Nah menurut gue, keempat argumen itu sudah sangat kuat untuk lo jadikan pertimbangan pas liburan : Should I or Shouldn't I using an open trip?

Nah kalo entar sudah memutuskan untuk memakai jasa open trip. Lo harus lanjut baca postingan gue mengenai : Bagaimana cara memilih agen jasa open trip yang cihuy dan cucok ama kebutuhan elo.

See ya and stay tuned  !


Komentar